Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, pendidikan
memiliki peranan yang sangat penting,
yaitu untuk menjamin kelangsungan kehidupan dan perkembangan bangsa itu
sendiri. Pendidikan merupakan salah satu bidang yang sangat diprioritaskan
dalam pembangunan nasional karena akan mewujudkan cita-cita mencerdaskan
bangsa. Hal ini sebagaimana tercantum dalam undang-undang Nomor 20 tahun 2003
tentang sistem pendidikan nasional (2003: 3) pasal 1 yang berbunyi: Pendidikan
adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,
kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya,
masyarakat bangsa dan negara.
Pendidikan yang baik maka akan menghasilkan
generasi-generasi yang bermutu, cerdas, dan berakhlaqul kharimah, karena pada
dasarnya pendidikan itu mampu menjadikan speserta didiknya mengenal dirinya sendiri
mampu mengembangkan potensi diri baik rohani serta jasmaninya. Dengan demikian
peran daripada pendidikan tersebut begitu sangatlah penting di kehidupan
manusia. Tujuan dari pendidikan ini adalah menunjukkan karakter yang ada pada
diri peserta didik yang diinginkan dari peserta didik
Dalam proses kegiatan belajar minat belajar peserta
didik terdapat dua bagian yakni minat dari dalam diri peserta didik yang
datangnya dari diri individu itu sendiri, serta dari luar diri peserta didik
seperti ( dirumah, sekolah, dan masyarakat). Selain dari faktor tersebut, minat
juga besar pengaruhnya terhadap kondisi belajar peserta didik, Besarnya minat
belajar peserta didik tentulah berbeda-beda, Bila materi pelajaran yang
dipelajari oleh peserta didik tidaklah membuat ia menari untuk mempelajarinya
maka ada rasa kebosanan dalam dirinya, peserta didik mulai segan untuk belajar,
peserta didik tidak akan mendapatkan kepuasan materi yang ia pelajari
disekolah, selain mengenai materi pelajaran, suasana belajar juga memiliki peran
penting,
Penutupan sementara lembaga pendidikan sebagai upaya
menahan penyebaran pendemi covid-19 di seluruh dunia berdampak pada jutaan
pelajar, tidak kecuali di Indonesia. Gangguan dalam proses belajar langsung
antara siswa dan guru dan pembatalan penilaian belajar berdampak pada
psikologis anak didik dan menurunnya kualitas keterampilan murid serta
mengurangi minat anak untuk belajar, Beban itu merupakan tanggung jawab semua
elemen pendidikan khususnya negara dalam memfasilitasi kelangsungan sekolah
bagi semua steakholders pendidikan guna melakukan pembelajaran jarak jauh.
Bagaimana mestinya Indonesia merencanakan, mempersiapkan, dan mengatasi
pemulihan covid 19, untuk menekan kerugian dunia pendidikan di masa mendatang.
Untuk itu dengan adanya penutupan sementara lembaga pendidikan baik negeri maupun swasta berdampak pada peserta didik yang pada akhirnya mengharuskan mereka untuk belajar dirumah (Daring). Sudah berbulan-bulan mereka melakukan daring sejak virus corona masuk ke Indonesia, rasa bosan dan stress pun melanda peserta didik sehingga mengakibatkan turunnya minat belajar mereka karena mereka awalnya telah merasa bosan dan stress karena hanya dirumah saja.
Dewasa ini perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah berkembang begitu pesat sehingga mendorong berkembangnya dunia lembaga pendidikan yang memanfaatkan pembelajaran online untuk meningkatkan efektivitas dan fleksibilitas belajar. Melalui pembelajaran online materi belajar dapat diakses di mana saja dan kapan saja. Di samping itu, materi belajar dapat diperkaya dengan berbagai sumber pembelajaran termasuk multimedia. Pembelajaran online dilakukan dengan memanfaatkan teknologi khususnya internet. Pembelajaran online dilakukan dengan sistem belajar jarak jauh, dimana Kegiatan Belajar dan Mengajar (KBM) tidak dilakukan secara tatap muka. Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan media, baik media cetak (modul) maupun non cetak (audio/video), komputer/internet, siaran radio dan televise.
Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan
pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya
adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di
luar diri. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut, semakin besar minat.
Menurut pengertian secara psikologis, belajar merupakan suatu proses perubahan
suatu proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari
interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya,
perubahanperubahan tersebut akan nyata dalam seluruh aspek tingkah laku, tujuan
belajar adalah ingin mendapatkan pengetahuan, keterampilan dan penanaman sikap
atau mental nilai-nilai.
Dalam meminimalisir penyebaran COVID-19, pemerintah Indonesia menerapkan aturan PSBB. PSBB merupakan singkatan dari Pembatasan Sosial Berskala Besar. Pemerintah Indonesia melakukan usaha pembatasan sosial ini dengan membatasi kegiatan diluar rumah seperti kegiatan pendidikan yang telah dilakukan secara online melalui pembelajaran online. Pembelajaran Online memiliki beberapa dampak postif bagi siswa karena siswa dapat belajar dimana saja dan kapan saja.Tetapi, ada permasalahan yang dapat mengganggu proses pembelajaran online yaitu siswa memiliki minat belajar yang kurang ketika menjalankan pembelajaran online, padahal Minat belajar adalah hal penting dalam proses belajar. Minat dalam belajar memimiliki peran untuk menumbuhkan rasa senang, gairah, dan semangat untuk belajar. Kurangnya minat belajar pada pembelajaran online disebabkan pada proses pembelajaran online, siswa dapat menjadi kurang aktif dalam penyampaian pendapat dan pemikirannya, sehingga menyebabkan proses belajar yang membosankan. Apabila siswa mengalami kebosanan dalam belajar maka akan memperoleh ketidakmajuan dalam hasil belajar. Oleh karena itu, diperlukan pendorong untuk menggerakkan siswa agar semangat belajar sehingga dapat memiliki prestasi belajar.
Berikut adalah cara mencapai minat belajar:
1. Meningkatkan Kualitas Guru untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran.
Dalam
proses pembelajaran online, guru adalah faktor penentu keberhasilan
pembelajaran online. Guru adalah faktor dominan dalam penentuan kualitas
pembelajaran. Pembelajaran yang memiliki kualitas yang baik, akan menghasilkan
hasil belajar yang baik juga.
2. Memilih Metode Pembelajaran yang Tepat
Guru dituntut untuk dapat memilih metode belajar
yang tepat untuk mengajar. Jika guru dapat memilih metode pembelajaran dengan
tepat maka tujuan belajar akan tercapai dengan lebih mudah. Pemilihan metode
belajar yang tepat juga akan meningkatkan motivasi belajar siswa dan minat
belajar siswa sehingga akan tercipta suasana belajar yang menyenangkan.
3. Memaksimalkan Fasilitas Pembelajaran
Dalam
proses pembelajaran, pemanfaatan falitas belajar yang baik juga menentukan
minat belajar dalam proses pembelajaran online. Pembelajaran online memerlukan
fasilitas yang menunjang pembelajaran seperti internet, computer atau gawai.
Pemanfaatan fasilitas yang baik akan memaksimalkan materi yang akan di
sampaikan dengan memaksimalkan fungsi fasilitas yang ada. Pihak sekolah
diharapkan memberikan dukungan yang optimal untuk mendukung pembelajaran online
yang dilaksanakan oleh para gurunya. seperti penggadaan sumber belajar,
komputer yang tersambung dengan internet, dan alatalat yang mendukung kegiatan
pembelajaran bagi para guru. Sarana prasarana tersebut digunakan untuk mencari
pengetahuan dan informasi dari berbagai sumber.
4. Memanfaatkan Penggunaan Media
Minat
belajar siswa pada pembelajaran online dapat ditingkatkan dengan memanfaatkan
penggunaan media yang menarik, sehingga akan membuat siswa tertarik kepada
pembelajaran. Dalam hal ini, guru bisa membuat atau menggunakan media animasi
untuk mendukung pembelajaran online. Contohnya, guru bisa membuat atau
menggunakan media animasi untuk mendukung proses pembelajaran, yaitu dalam
proses penyampaian materi pelajaran yang bersifat abstrak, sehingga dapat lebih
mudah dimengerti dan lebih menarik. Media animasi yang digunakan dapat
menggunakan powerpoint yang menarik, membuat bagan yang menarik, membuat
poster, atau membuat animasi video.
5. Melakukan Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi
pada pembelajaran online penting untuk dilakukan. Hal ini dikarenakan dengan
melakukan evaluasi pada kembelajaran online maka dapat diketahui apakah
pembelajaran dapat berjalan efektif atau tidak. Jika dirasa tidak efektif maka
dapat melakukan modifikasi pada system pembelajaran yang sesuai dengan siswa
Semoga informasi beguna, tetap semangat dan selalu
menebar kebaikan, Terimakasih.